Update
Loading...

Tambang Emas Ditemukan




Harga Wajan Melonjak Drastis di Bombana



Rumbia, Kepres- Sejak ditemukannya tambang emas di Kabupaten Bombana, salah satu alat yang digunakan dalam mendulang emas secara tradisional yakni wajan. Akibatnya saat ini wajan sangat langkah di Bombana.



Bahkan yang lebih mengagetkan, karena semua toko di Ibukota Bombana yang biasanya menjual wajan, sekarang tidak dapat melayani permintaan konsumen.



Pasalnya, stok wajan di Bombana habis akibat membludaknya permintaan masyarakat Bombana. Dan pada saat pemilik toko meminta dikirimkan stok wajan dari Kolaka dan Baubau, tapi ternyata lagi-lagi persiapan wajan di dua daerah tersebut ikut kosong alias ludes terjual.




"Meskipun ada pembeli yang mau beli dengan harga yang mahal tapi kita tidak jual karena memang wajan sudah habis terjual sejak minggu lalu. Dan kami sudah meminta dikirimkan dari Kolaka tapi ternyata stok wajan juga di sana kosong," kata salah satu pedagang pasar Kasipute, Nodji.



Membludaknya permintaan wajan di daerah ini turut menyebabkan naiknya harga wajan. Dimana, sebelumnya satu buah wajan yang ukuran sederhana dapat dibeli dengan harga Rp 45 ribu, tapi sejak adanya kegiatan mendulang emas di Bombana, harganya mencapaiRp 150 ribu. Kendati demikian, permintaan terhadap wajan tetap membludak bahkan, beberapa pedagang yang mencoba menjual wajan di lokasi tambang, hanya beberapa menit tiba di lokasi, wajan yang ia jajakan sudah ludes terjual.



"Pokonya untuk pasar Kasipute, wajan sudah tidak ada. Dan kalau pun masih ada yang menjual, pasti dengan harga mahal. Misalnya saja wajan yang biasanya saya jual Rp 45 ribu, sekarang banyak pedagang yang jual sampai seharga Rp 150 ribu. Namun tetap laris karena memang sangat dibutuhkan untuk mendulang emas," kata Nodji.





Selain itu, puluhan warga Poleang ditemui di lokasi tambang mengatakan, kendati harga wajan di pasart Poleang mengalami kenaikkan drastis, tapi mereka tetap membeli.





"Kalau soal harga kami tidak pusingkan. Tapi yang jadi masalah, wajan sekarang di Poleang sulit kita dapatkan," keluh sejumlah warga Poleang. R1/B/DUL

You Might Also Like

4 komentar

  1. lhoh.... masalah sumber alam gini kok gak dihandle ama pemda ya? :?

    ReplyDelete
  2. Iya nih eh ga tau juga mas dengar2 sih masyarakat bisa cari emas di situ. tapi kedepannya nanti ada Peraturan lagi nih
    thx ya sudah berkunjung salam blogger

    ReplyDelete
  3. Berita terakhir yg saya baca di media indonesia, pemerintah setempat sudah membuat aturan maen tuk penambang di luar daerah Bombana...menurut saya wajar saja emang yg harus merasakan dulu hasilnya penduduk asli Bombana....Moga penduduk Bombana bisa memanfaatkan hasil emas yg diperolehnya dengan cukup arif dan bijaksana.

    ReplyDelete
  4. Untuk Menambag emas dibutuhkan Senter kepala / Headlamp
    Untuk mendapatkan itu
    Hubungi:
    Saudara Jaya
    021-98688977 / 021-71356663 / 081383818377
    Untuk melihat reputasi penjualanku bisa kunjungi:
    http://kaskus.us/showthread.php?t=894564

    ReplyDelete