Pancasila Sebagai Paradigma Pembangunan
PANCASILA SEBAGAI PARADIGMA PEMBANGUNAN
Istilah paradigma pada mulanya dipakai dalam bidang filsafat ilmu pengetahuan.
Menurut Thomas Kuhn, Orang yang pertama kali mengemukakan istilah tersebut
menyatakan bahwa ilmu pada waktu tertentu didominasi oleh suatu paradigma.
Paradigma adalah pandangan mendasar dari para ilmuwan tentang apa yang menjadi
pokok persoalan suatu cabang ilmu pengetahuan. Dengan demikian, paradigma
sebagai alat bantu para illmuwan dalam merumuskan apa yang harus dipelajari, apa
yang harus dijawab, bagaimana seharusnya dalam menjawab dan aturan-aturan yang
bagaimana yang harus dijalankan dalam mengetahui persoalan tersebut.
Menurut Thomas Kuhn, Orang yang pertama kali mengemukakan istilah tersebut
menyatakan bahwa ilmu pada waktu tertentu didominasi oleh suatu paradigma.
Paradigma adalah pandangan mendasar dari para ilmuwan tentang apa yang menjadi
pokok persoalan suatu cabang ilmu pengetahuan. Dengan demikian, paradigma
sebagai alat bantu para illmuwan dalam merumuskan apa yang harus dipelajari, apa
yang harus dijawab, bagaimana seharusnya dalam menjawab dan aturan-aturan yang
bagaimana yang harus dijalankan dalam mengetahui persoalan tersebut.
Suatu paradigma mengandung sudut pandang, kerangka acuan yang harus dijalankan
oleh ilmuwan yang mengikuti paradigma tersebut. Dengan suatu paradigma atau
sudut pandang dan kerangka acuan tertentu, seorang ilmuwan dapat menjelaskan
sekaligus menjawab suatu masalah dalam ilmu pengetahuan.
Istilah paradigma makin lama makin berkembang tidak hanya di bidang ilmu
pengetahuan, tetapi pada bidang lain seperti bidang politik, hukum, sosial dan
ekonomi. Paradigma kemudian berkembang dalam pengertian sebagai kerangka pikir,
kerangka bertindak, acuan, orientasi, sumber, tolok ukur, parameter, arah dan
tujuan. Sesuatu dijadikan paradigma berarti sesuatu itu dijadikan sebagai
kerangka, acuan, tolok ukur, parameter, arah, dan tujuan dari sebuah kegiatan.
Dengan demikian, paradigma menempati posisi tinggi dan penting dalam
melaksanakan segala hal dalam kehidupan manusia.
1. Pancasila sebagai paradigma pembangunan
Pancasila sebagai paradigma, artinya nilai-nilai dasar pancasila secara normatif
menjadi dasar, kerangka acuan, dan tolok ukur segenap aspek pembangunan nasional
yang dijalankan di Indonesia. Hal ini sebagai konsekuensi atas pengakuan dan
penerimaan bangsa Indonesia atas Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi
nasional. Hal ini sesuai dengan kenyataan objektif bahwa Pancasila adalah dasar
negara Indonesia, sedangkan negara merupakan organisasi atau persekutuan hidup
manusia maka tidak berlebihan apabila pancasila menjadi landasan dan tolok ukur
penyelenggaraan bernegara termasuk dalam melaksanakan pembangunan.
Nilai-nilai dasar Pancasila itu dikembangkan atas dasar hakikat manusia. Hakikat
manusia menurut Pancasila adalah makhluk monopluralis. Kodrat manusia yang
monopluralis tersebut mempunyai ciri-ciri, antara lain:
menjadi dasar, kerangka acuan, dan tolok ukur segenap aspek pembangunan nasional
yang dijalankan di Indonesia. Hal ini sebagai konsekuensi atas pengakuan dan
penerimaan bangsa Indonesia atas Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi
nasional. Hal ini sesuai dengan kenyataan objektif bahwa Pancasila adalah dasar
negara Indonesia, sedangkan negara merupakan organisasi atau persekutuan hidup
manusia maka tidak berlebihan apabila pancasila menjadi landasan dan tolok ukur
penyelenggaraan bernegara termasuk dalam melaksanakan pembangunan.
Nilai-nilai dasar Pancasila itu dikembangkan atas dasar hakikat manusia. Hakikat
manusia menurut Pancasila adalah makhluk monopluralis. Kodrat manusia yang
monopluralis tersebut mempunyai ciri-ciri, antara lain:
a. susunan kodrat manusia terdiri atas jiwa dan raga
b. sifat kodrat manusia sebagai individu sekaligus sosial
c. kedudukan kodrat manusia sebagai makhluk pribadi dan makhluk tuhan.
b. sifat kodrat manusia sebagai individu sekaligus sosial
c. kedudukan kodrat manusia sebagai makhluk pribadi dan makhluk tuhan.
Berdasarkan itu, pembangunan nasional diarahkan sebagai upaya meningkatkan
harkat dan martabat manusia yang meliputi aspek jiwa, raga,pribadi, sosial, dan
aspek ketuhanan. Secara singkat, pembangunan nasional sebagai upaya peningkatan
manusia secara totalitas.
harkat dan martabat manusia yang meliputi aspek jiwa, raga,pribadi, sosial, dan
aspek ketuhanan. Secara singkat, pembangunan nasional sebagai upaya peningkatan
manusia secara totalitas.
Pembangunan sosial harus mampu mengembangkan harkat dan martabat manusia secara
keseluruhan. Oleh karena itu, pembangunan dilaksanakan di berbagai bidang yang
mencakup seluruh aspek kehidupan manusia. Pembangunan, meliputi bidang politik,
ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan keamanan. Pancasila menjadi paradigma
dalam pembangunan politik, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan keamanan.
a. Pancasila Sebagai Paradigma Pembangunan Politik
keseluruhan. Oleh karena itu, pembangunan dilaksanakan di berbagai bidang yang
mencakup seluruh aspek kehidupan manusia. Pembangunan, meliputi bidang politik,
ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan keamanan. Pancasila menjadi paradigma
dalam pembangunan politik, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan keamanan.
a. Pancasila Sebagai Paradigma Pembangunan Politik
Manusia Indonesia selaku warga negara harus ditempatkan sebagai subjek atau
pelaku politik bukan sekadar objek politik. Pancasila bertolak dari kodrat
manusia maka pembangunan politik harus dapat meningkatkan harkat dan martabat
manusia. Sistem politik Indonesia yang bertolak dari manusia sebagai subjek
harus mampu menempatkan kekuasaan tertinggi pada rakyat. Kekuasaan adalah dari
rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat. Sistem politik Indonesia yang sesuai
pancasila sebagai paradigma adalah sistem politik demokrasi bukan otoriter
pelaku politik bukan sekadar objek politik. Pancasila bertolak dari kodrat
manusia maka pembangunan politik harus dapat meningkatkan harkat dan martabat
manusia. Sistem politik Indonesia yang bertolak dari manusia sebagai subjek
harus mampu menempatkan kekuasaan tertinggi pada rakyat. Kekuasaan adalah dari
rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat. Sistem politik Indonesia yang sesuai
pancasila sebagai paradigma adalah sistem politik demokrasi bukan otoriter
Berdasar hal itu, sistem politik Indonesia harus dikembangkan atas asas
kerakyatan (sila IV Pancasila). Pengembangan selanjutnya adalah sistem politik
didasarkan pada asas-asas moral daripada sila-sila pada pancasila. Oleh karena
itu, secara berturut-turut sistem politik Indonesia dikembangkan atas moral
ketuhanan, moral kemanusiaan, moral persatuan, moral kerakyatan, dan moral
keadilan. Perilaku politik, baik dari warga negara maupun penyelenggara negara
dikembangkan atas dasar moral tersebut sehingga menghasilkan perilaku politik
yang santun dan bermoral.
b. Pancasila Sebagai Paradigma Pembangunan Ekonomi
kerakyatan (sila IV Pancasila). Pengembangan selanjutnya adalah sistem politik
didasarkan pada asas-asas moral daripada sila-sila pada pancasila. Oleh karena
itu, secara berturut-turut sistem politik Indonesia dikembangkan atas moral
ketuhanan, moral kemanusiaan, moral persatuan, moral kerakyatan, dan moral
keadilan. Perilaku politik, baik dari warga negara maupun penyelenggara negara
dikembangkan atas dasar moral tersebut sehingga menghasilkan perilaku politik
yang santun dan bermoral.
b. Pancasila Sebagai Paradigma Pembangunan Ekonomi
Sesuai dengan paradigma pancasila dalam pembangunan ekonomi maka sistem dan
pembangunan ekonomi berpijak pada nilai moral daripada pancasila. Secara khusus,
sistem ekonomi harus mendasarkan pada dasar moralitas ketuhanan (sila I
Pancasila) dan kemanusiaan ( sila II Pancasila). Sistem ekonomi yang mendasarkan
pada moralitas dam humanistis akan menghasilkan sistem ekonomi yang
berperikemanusiaan. Sistem ekonomi yang menghargai hakikat manusia, baik selaku
makhluk individu, sosial, makhluk pribadi maupun makhluk tuhan. Sistem ekonomi
yang berdasar pancasila berbeda dengan sistem ekonomi liberal yang hanya
menguntungkan individu-individu tanpa perhatian pada manusia lain. Sistem
ekonomi demikian juga berbeda dengan sistem ekonomi dalam sistem sosialis yang
tidak mengakui kepemilikan individu.
pembangunan ekonomi berpijak pada nilai moral daripada pancasila. Secara khusus,
sistem ekonomi harus mendasarkan pada dasar moralitas ketuhanan (sila I
Pancasila) dan kemanusiaan ( sila II Pancasila). Sistem ekonomi yang mendasarkan
pada moralitas dam humanistis akan menghasilkan sistem ekonomi yang
berperikemanusiaan. Sistem ekonomi yang menghargai hakikat manusia, baik selaku
makhluk individu, sosial, makhluk pribadi maupun makhluk tuhan. Sistem ekonomi
yang berdasar pancasila berbeda dengan sistem ekonomi liberal yang hanya
menguntungkan individu-individu tanpa perhatian pada manusia lain. Sistem
ekonomi demikian juga berbeda dengan sistem ekonomi dalam sistem sosialis yang
tidak mengakui kepemilikan individu.
Pancasila bertolak dari manusia sebagai totalitas dan manusia sebagai subjek.
Oleh karena itu, sistem ekonomi harus dikembangkan menjadi sistem dan
pembangunan ekonomi yang bertujuan pada kesejahteraan rakyat secara keseluruhan.
Sistem ekonomi yang berdasar pancasila adalah sistem ekonomi kerakyatan yang
berasaskan kekeluargaan. Sistem ekonomi Indonesia juga tidak dapat dipisahkan
dari nilai-nilai moral kemanusiaan. Pembangunan ekonomi harus mampu
menghindarkan diri dari bentuk-bentuk persaingan bebas, monopoli dan bentuk
lainnya yang hanya akan menimbulkan penindasan, ketidakadilan, penderitaan, dan
kesengsaraan warga negara.
c. Pancasila Sebagai Paradigma Pembangunan Sosial Budaya
Oleh karena itu, sistem ekonomi harus dikembangkan menjadi sistem dan
pembangunan ekonomi yang bertujuan pada kesejahteraan rakyat secara keseluruhan.
Sistem ekonomi yang berdasar pancasila adalah sistem ekonomi kerakyatan yang
berasaskan kekeluargaan. Sistem ekonomi Indonesia juga tidak dapat dipisahkan
dari nilai-nilai moral kemanusiaan. Pembangunan ekonomi harus mampu
menghindarkan diri dari bentuk-bentuk persaingan bebas, monopoli dan bentuk
lainnya yang hanya akan menimbulkan penindasan, ketidakadilan, penderitaan, dan
kesengsaraan warga negara.
c. Pancasila Sebagai Paradigma Pembangunan Sosial Budaya
Pancasila pada hakikatnya bersifat humanistik karena memang pancasila bertolak
dari hakikat dan kedudukan kodrat manusia itu sendiri. Hal ini sebagaimana
tertuang dalam sila Kemanusiaan yang adil dan beradab. Oleh karena itu,
pembangunan sosial budaya harus mampu meningkatkan harkat dan martabat manusia,
yaitu menjadi manusia yang berbudaya dan beradab. Pembangunan sosial budaya yang
menghasilkan manusia-manusia biadab, kejam, brutal dan bersifat anarkis jelas
bertentangan dengan cita-cita menjadi manusia adil dan beradab. Manusia tidak
cukup sebagai manusia secara fisik, tetapi harus mampu meningkatkan derajat
kemanusiaannya. Manusia harus dapat mengembangkan dirinya dari tingkat homo
menjadi human.
dari hakikat dan kedudukan kodrat manusia itu sendiri. Hal ini sebagaimana
tertuang dalam sila Kemanusiaan yang adil dan beradab. Oleh karena itu,
pembangunan sosial budaya harus mampu meningkatkan harkat dan martabat manusia,
yaitu menjadi manusia yang berbudaya dan beradab. Pembangunan sosial budaya yang
menghasilkan manusia-manusia biadab, kejam, brutal dan bersifat anarkis jelas
bertentangan dengan cita-cita menjadi manusia adil dan beradab. Manusia tidak
cukup sebagai manusia secara fisik, tetapi harus mampu meningkatkan derajat
kemanusiaannya. Manusia harus dapat mengembangkan dirinya dari tingkat homo
menjadi human.
Berdasar sila persatuan Indonesia, pembangunan sosial budaya dikembangkan atas
dasar penghargaan terhadap nilai sosial dan budaya-budaya yang beragam si
seluruh wilayah Nusantara menuju pada tercapainya rasa persatuan sebagai bangsa.
Perlu ada pengakuan dan penghargaan terhadap budaya dan kehidupan sosial
berbagai kelompok bangsa Indonesia sehingga mereka merasa dihargai dan diterima
sebagai warga bangsa. Dengan demikian, pembangunan sosial budaya tidak
menciptakan kesenjangan, kecemburuan, diskriminasi, dan ketidakadilan sosial.
d. Pancasila Sebagai Paradigma Pembangunan Pertahanan Keamanan
dasar penghargaan terhadap nilai sosial dan budaya-budaya yang beragam si
seluruh wilayah Nusantara menuju pada tercapainya rasa persatuan sebagai bangsa.
Perlu ada pengakuan dan penghargaan terhadap budaya dan kehidupan sosial
berbagai kelompok bangsa Indonesia sehingga mereka merasa dihargai dan diterima
sebagai warga bangsa. Dengan demikian, pembangunan sosial budaya tidak
menciptakan kesenjangan, kecemburuan, diskriminasi, dan ketidakadilan sosial.
d. Pancasila Sebagai Paradigma Pembangunan Pertahanan Keamanan
Salah satu tujuan bernegara Indonesia adalah melindungi segenap bangsa Indonesia
dan seluruh tumpah darah Indonesia. Hal ini mengandung makna bahwa tugas dan
tanggung jawab tidak hanya oleh penyelenggara negara saja, tetapi juga rakyat
Indonesia secara keseluruhan. Atas dasar tersebut, sistem pertahanan dan
keamanan adalah mengikut sertakan seluruh komponen bangsa. Sistem pembangunan
pertahanan dan keamanan Indonesia disebut sistem pertahanan dan keamanan rakyat
semesta (sishankamrata).
dan seluruh tumpah darah Indonesia. Hal ini mengandung makna bahwa tugas dan
tanggung jawab tidak hanya oleh penyelenggara negara saja, tetapi juga rakyat
Indonesia secara keseluruhan. Atas dasar tersebut, sistem pertahanan dan
keamanan adalah mengikut sertakan seluruh komponen bangsa. Sistem pembangunan
pertahanan dan keamanan Indonesia disebut sistem pertahanan dan keamanan rakyat
semesta (sishankamrata).
Sistem pertahanan yang bersifat semesta melibatkan seluruh warga negara,
wilayah, dan sumber daya nasional lainnya, serta dipersiapkan secara dini oleh
pemerintah dan diselenggarakan secara total terpadu, terarah, dan berlanjut
untuk menegakkan kedaulatan negara, keutuhan wilayah, dan keselamatan segenap
bangsa dari segala ancaman. Penyelenggaraan sistem pertahanan semesta didasarkan
pada kesadaran atas hak dan kewajiban warga negara, serta keyakinan pada
kekuatan sendiri.
wilayah, dan sumber daya nasional lainnya, serta dipersiapkan secara dini oleh
pemerintah dan diselenggarakan secara total terpadu, terarah, dan berlanjut
untuk menegakkan kedaulatan negara, keutuhan wilayah, dan keselamatan segenap
bangsa dari segala ancaman. Penyelenggaraan sistem pertahanan semesta didasarkan
pada kesadaran atas hak dan kewajiban warga negara, serta keyakinan pada
kekuatan sendiri.
Sistem ini pada dasarnya sesuai dengan nilai-nilai pancasila, di mana
pemerintahan dari rakyat (individu) memiliki hak dan kewajiban yang sama dalam
masalah pertahanan negara dan bela negara. Pancasila sebagai paradigma
pembangunan pertahanan keamanan telah diterima bangsa Indonesia sebagaimana
tertuang dalam UU No. 3 Tahun 2002 tentang pertahanan Negara. Dalam
undang-undang tersebut dinyatakan bahwa pertahanan negara bertitik tolak pada
falsafah dan pandangan hidup bangsa Indonesia untuk menjamin keutuhan dan tetap
tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan
Undang-Undang Dasar 1945.
2. Pancasila Sebagai Paradigma Reformasi
pemerintahan dari rakyat (individu) memiliki hak dan kewajiban yang sama dalam
masalah pertahanan negara dan bela negara. Pancasila sebagai paradigma
pembangunan pertahanan keamanan telah diterima bangsa Indonesia sebagaimana
tertuang dalam UU No. 3 Tahun 2002 tentang pertahanan Negara. Dalam
undang-undang tersebut dinyatakan bahwa pertahanan negara bertitik tolak pada
falsafah dan pandangan hidup bangsa Indonesia untuk menjamin keutuhan dan tetap
tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan
Undang-Undang Dasar 1945.
2. Pancasila Sebagai Paradigma Reformasi
Pada saat ini Indonesia tengah berada pada era reformasi yang telah
diperjuangkan sejak tahun 1998. ketika gerakan reformasi melanda Indonesia maka
seluruh tatanan kehidupan dan praktik politik pada era Orde Baru banyak
mengalami keruntuhan. Pada era reformasi ini, bangsa Indonesia ingin menata
kembali (reform) tatanan kehidupan yang berdaulat, aman, adil, dan sejahtera.
Tatanan kehidupan yang berjalan pada era orde baru dianggap tidak mampu memberi
kedaulatan dan keadilan pada rakyat.
diperjuangkan sejak tahun 1998. ketika gerakan reformasi melanda Indonesia maka
seluruh tatanan kehidupan dan praktik politik pada era Orde Baru banyak
mengalami keruntuhan. Pada era reformasi ini, bangsa Indonesia ingin menata
kembali (reform) tatanan kehidupan yang berdaulat, aman, adil, dan sejahtera.
Tatanan kehidupan yang berjalan pada era orde baru dianggap tidak mampu memberi
kedaulatan dan keadilan pada rakyat.
Reformasi memiliki makna, yaitu suatu gerakan untuk memformat ulang, menata
ulang atau menata kembali hal-hal yang menyimpang untuk dikembalikan pada format
atau bentuk semula sesuai dengan nilai-nilai ideal yang dicita-citakan rakyat.
Apabila gerakan reformasi ingin menata kembali tatanan kehidupan yang lebih
baik, tiada jalan lain adalah mendasarkan kembali pada nilai-nilai dasar
kehidupan yang dimiliki bangsa Indonesia. Nilai-nilai dasar kehidupan yang baik
itu sudah terkristalisasi dalam pancasila sebagai dasar dan ideologi negara.
Oleh karena itu, pancasila sangat tepat sebagai paradigma, acuan, kerangka, dan
tolok ukur gerakan reformasi di Indonesia.
ulang atau menata kembali hal-hal yang menyimpang untuk dikembalikan pada format
atau bentuk semula sesuai dengan nilai-nilai ideal yang dicita-citakan rakyat.
Apabila gerakan reformasi ingin menata kembali tatanan kehidupan yang lebih
baik, tiada jalan lain adalah mendasarkan kembali pada nilai-nilai dasar
kehidupan yang dimiliki bangsa Indonesia. Nilai-nilai dasar kehidupan yang baik
itu sudah terkristalisasi dalam pancasila sebagai dasar dan ideologi negara.
Oleh karena itu, pancasila sangat tepat sebagai paradigma, acuan, kerangka, dan
tolok ukur gerakan reformasi di Indonesia.
Dengan pancasila sebagai paradigma reformasi, gerakan reformasi harus diletakkan
dalam kerangka perspektif sebagai landasan sekaligus sebagai cita-cita. Sebab
tanpa suatu dasar dan tujuan yang jelas, reformasi akan mengarah pada suatu
gerakan anarki, kerusuhan, disintegrasi, dan akhirnya mengarah pada kehancuran
bangsa. Reformasi dengan paradigma pancasila adalah sebagai berikut :
dalam kerangka perspektif sebagai landasan sekaligus sebagai cita-cita. Sebab
tanpa suatu dasar dan tujuan yang jelas, reformasi akan mengarah pada suatu
gerakan anarki, kerusuhan, disintegrasi, dan akhirnya mengarah pada kehancuran
bangsa. Reformasi dengan paradigma pancasila adalah sebagai berikut :
a. Reformasi yang ber-Ketuhanan Yang Maha Esa. Artinya, gerakan reformasi
berdasarkan pada moralitas ketuhanan dan harus mengarah pada kehidupan yang baik
sebgai manusia makhluk tuhan.
berdasarkan pada moralitas ketuhanan dan harus mengarah pada kehidupan yang baik
sebgai manusia makhluk tuhan.
b. Reformasi yang berperikemanusiaan yang adil dan beradab. Artinya, gerakan
reformasi berlandaskan pada moral kemanusiaan yang luhur dan sebagai upaya
penataan kehidupan yang penuh penghargaan atas harkat dan martabat manusia.
reformasi berlandaskan pada moral kemanusiaan yang luhur dan sebagai upaya
penataan kehidupan yang penuh penghargaan atas harkat dan martabat manusia.
c. Reformasi yang berdasarkan nilai persatuan. Artinya, gerakan reformasi harus
menjamin tetap tegaknya negara dan bangsa Indonesia sebagai satu kesatuan.
Gerakan reformasi yang menghindarkan diri dari praktik dan perilaku yang dapat
menciptakan perpecahan dan disintegrasi bangsa.
menjamin tetap tegaknya negara dan bangsa Indonesia sebagai satu kesatuan.
Gerakan reformasi yang menghindarkan diri dari praktik dan perilaku yang dapat
menciptakan perpecahan dan disintegrasi bangsa.
d. Reformasi yang berakar pada asas kerakyatan. Artinya, seluruh penyelenggaraan
kehidupan berbangsa dan bernegara harus dapat menempatkan rakyat sebagai subjek
dan pemegang kedaulatan. Gerakan reformasi bertujuan menuju terciptanya
pemerintahan yang demokratis, yaitu rakyat sebagai pemegang kedaulatan.
kehidupan berbangsa dan bernegara harus dapat menempatkan rakyat sebagai subjek
dan pemegang kedaulatan. Gerakan reformasi bertujuan menuju terciptanya
pemerintahan yang demokratis, yaitu rakyat sebagai pemegang kedaulatan.
e. Reformasi yang bertujuan pada keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Artinya, gerakan reformasi harus memiliki visi yang jelas, yaitu demi
terwujudnya keadilan sosial bagi seluruh rakyat. Perlu disadari bahwa
ketidakadilanlah penyeban kehancuran suatu bangsa.
Artinya, gerakan reformasi harus memiliki visi yang jelas, yaitu demi
terwujudnya keadilan sosial bagi seluruh rakyat. Perlu disadari bahwa
ketidakadilanlah penyeban kehancuran suatu bangsa.
96 komentar
baguz nie bantu bg am plajarab kwn gw....makasih yuph....datanya....nie ym gw:chiamuaniz....
ReplyDeletedadadadadda
Artikel di blog ini bagus-bagus dan berguna bagi para pembaca. Anda bisa lebih mempromosikan artikel Anda di infoGue.com dan jadikan artikel Anda Topik yang terbaik bagi para pembaca di seluruh Indonesia.Telah tersedia plugin / widget kirim artikel & vote yang ter-integrasi dengan instalasi mudah & singkat. Salam Blogger!
ReplyDeletehttp://www.infogue.com
http://pemerintahan-indonesia.infogue.com/pancasila_sebagai_paradigma_pembangunan
Ass,alhamdulillah dengan adanya blog ini dapat membantu saya dalam pengerjaan tugas sekolah. Terima kasih semoga dapat memberikan manfaat bagi sahabat yang lainnya wass....
ReplyDeleteSaya malah ngerjain tugas kuliah pake ini......
ReplyDeletewah art. ini jd bahan presentasi saya loo d skul..
ReplyDeletehaha..
wah art. ini jd bahan presentasi saya loo d skul..
ReplyDeletehaha..d bantu meilyanti, aurelia, n norman dr SMA BHK..trm kasih yoo..
wahhhhhhhh
ReplyDeletesempurna
baguss
yunickz
berguna.....
so NICE
ReplyDeleteso PERFECT
so THANKYOU
:)
alhamdulillah
ReplyDeleteakhirnya saya dapet bahan diskusi kuliah
buat minggu ini,
kebetulan kelompok saya Sosial Budaya,
bahasan berkaitan dengan pancasil
thx,
bagus juga buat contekan makalah pKN...
ReplyDeletethank's...
thank you bos,,,,,,,,,,
ReplyDeletesemoga tmabah sukses.
bos,,,,minta tlong dong,,,
ReplyDeleteaku da tugas PKN.dah msuk sih tema diatas tapi kurang lengkapda lagi gag????
thank"s nech.......
ReplyDeletesmoga tambah sukses
akhirnya ada jg makasihh psann...
ReplyDeletethanks wuaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa( a-nya Jgn terlalu panjang coy)
ReplyDeleteatas bantuannya
makasihhhhhhhhhhhhhhhh eaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaac muach muachhhhhhhhhh dchhhhhhhhhhhhhhhhhh
ReplyDeleteaku ada tugas pancasila...tyus buku yang ada materi ini belum ada di kota aku. judulnya "Orientasi Singkat Pancasila", dengan pokok bahasan "latihan menganalisa masalah kemasyarakatan berdasarkan pendekatan pancasila"tolong aku donk.....
ReplyDeletetak tunggu ya......
tolong banget ya......
ReplyDelete@april
ReplyDeletekalau mengenai materi yg kamu sebutkan diatas,, saya gak bisa bantu,,
tapi kalau bukunya silahkan cari buku PKn kelas 3 SMa Penerbit Tiga Serangkai..
good buanget, bantu tugas kuliah nih........
ReplyDeletemakasih bnged informasinya,
ReplyDeleteberguna bnged dech...
thanks berat atas informasinya
ReplyDeletemksh....
ReplyDeleteMksh udh bantu dlm pembuatan makalah Q ..... :-)
ReplyDeleteass.. hatur nuhun kang makalahna,mdh2an manfaat khusus kanggo nu nyerat umumna mah kanggo sadayana wae anu maca.
ReplyDeletewassalam ah...
BUAGUZZZZZZZ.....................Z
ReplyDeleteterima kasih saya telah terbantu karena sedang ada tugas pkn,,,,,,,domo arigato gozaimasu,,,,,,,,,
ReplyDeleteGoèd ab!èz, , ,
ReplyDeleteQ donløad bwad ngerja!ñ tugaz w d'skula, , ,
Thañkz ab!èz, , ,
thx bro..... tugas pend. pancasila saya sangat terbantu...malahan hampir selesai... hehehe... thx banget bro...
ReplyDeletesuwun pisan ya,,,aku dadi bisa ngerjakna tugas sekolah..
ReplyDeletethx bgt ea?nih cri tgs ini ampe gru q coment teuz....cz yum kelar nyariNA,.......n skg dah ktmu.thx bgt ea....ho3
ReplyDeleteDuwh,,,makasih,,,,bgt...
ReplyDeletemw dunkz,,,diajari,,,
ini ngutip dari buku atw bukan yah?
ReplyDeleteklo iya, bisa minta tolong data publikasi nya sama nama pengarang nya tidak? bwt tugas nih...
thank's before...
. makasih ....
ReplyDelete. w ada tugas ne
. tentang hal ini
. untung ada ini
. hahahaah
gracias..
ReplyDeletehahaha...makasih ....
ReplyDeletebuat tugas kuliah jd mudah
Makasih ya p. tw mas tw bu. tas di buatnya blog ni ozz q dapat sleseikan presentasiku di skull
ReplyDeletetrima kasih zaw ats materi KWN na,, sip!!!!
ReplyDeletengomong2 aku punya pertanyaan buat diskusi nih!!!
kenapa pancasila sebagai ideologi terbuka? dan apa pengaruh terhadap sistem hukum di indonesia?
ayo! kawan diskusikan!
salam FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG.
eh temen 1 scul Q, jangan ambil ni jga zananri ndak sma punya Q, ha ha ha ...
ReplyDeleteTAnks ya .. di pas banget buat materi Semesteran! tanks ya, karnamu aku jadi gerti akan sebuah paradima pancasila,
ReplyDeletethanks a lot...............tugasq jd slese dech..................
ReplyDeletemakasih atas dipajangnya sumber ini.....
ReplyDeletejdi nya Q bsa Tau apa????
thanks ya !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
ReplyDeleteakhirnya dapat juga bahan tugas akhir semester , , , , , ,
^_^
sing jenenge defi toli wagu. . . . . tapi jimmy seneng......betul,betul,betul. . .
ReplyDeletekyax u zak o
ReplyDeletethank tow tuluisan ne bantu ane banget.
ReplyDeletemakasih dah bantu bwt gerjain tgs ak
ReplyDeletethxs bngt ats informsiN. Pas bngt bwt tgs Pkn prtma d twelve class.
ReplyDeletethxs bngt ats infrmsiN. Tgs PkN prtm d twelve class skrg slese..
ReplyDelete5KACIH YAAAAAAAA ,COS Q UDAH DAPET TUGASNYA,BERKAT RANGKUMAN NIIIIIIIIIIII
ReplyDeletethaxs banget yah u/ informasinya ,smga dpt b'mnfaat.
ReplyDeletethanks y. artikel ne udah bantuin aq bwt krjain tgs sekolah..
ReplyDeletepokokny ngebantu bgt deh.......
Hatur nuhun sanget. Karna artikel niki au g jd di scorsing. Suwun
ReplyDeleteMakasi artikelnyah....!
ReplyDeletemkasihhhhhhhhhhhhhhhhhhhh artikelnyahhhhhhh..........
ReplyDelete.uaach bgoez". .bntu akko wad PR pkN. .thx yuaCh. .
ReplyDeletesobex
ReplyDeletekepala q pening nich woy....................................................................
ReplyDeletebayak kali tugas tentang pancasila
hhmmmmm'''''''
makasih bgt y....dengan adanya sumber ini saya bisa menyelesaikan makalah yang saya buat....thanks
ReplyDeletebagus"
ReplyDeletemudah-mudahan ini bermanfaat bg sitiap pbca......lanjutkan.
caru Caru Lanjutkan......
ReplyDeletemakasih yaaa
ReplyDeleteakhirna aku dpt bhn yg cukup pas utk ngnrjain tgs prtma kuliahku nie!
makasih bnyk ya udh bntu q ngrangkai sejarah....!hahaha......moment2 seru
thank's atas tugas pancasila nya
ReplyDeletereferensinya ko' ngga' ada?
ReplyDeletesiipp..
ReplyDeletelengkap..tugas ku jd cepet selesai..
thx
Alhamdulliah...dgn blog ini,bs membantu tambahan materi utk ujian saya....
ReplyDeletethankz ea.....moga jha nie bsa bntu sodara2 yg laen......
ReplyDeletewww.kereta-api.com
ReplyDeletesaya ingin mengetahui apa saja kendala dan peluang pembangunan berdasarkan pancasila??
ReplyDeletemakacihh banyak atas tulisannya. .semoga bermanfaat bagi orang banyakk, terutama teman2ku iain sunan ampel yang lagi uas. . . ;)
ReplyDelete[...] [1] http://exalute.wordpress.com/2008/07/24/pancasila-sebagai-paradigma-pembangunan/ [...]
ReplyDeleteTulisan ini sangat bagus. Tulisan ini membahas mengenai pancasila sebagai paradigma pembangunan. Baik politik, ekonomi ataupun sosial budaya. Blog ini lebih lengkap apabila diisi dengan peranan-peranan pancasila yang lainnya. Tapi udah bagus ko, thanks ya :-)
ReplyDeleteapa bedanya pancasila keagamaan dengan pancasila sosial budaya dan pancasila kenegaraan???
ReplyDeletebagiii yg tau tolong d'jawab y???
mohon bantuan'a...
apa bedanya pancasila keagamaan dengan pancasila sosial budaya dan pancasila kenegaraan???
ReplyDeletebagggi yg tau tolong d'jawab.,..mohon bantuan'a....
tak berguna pun
ReplyDeletemacam baruak
ReplyDeletebagus uga ne.,.,.
ReplyDeletemmbantu pljaran cew ua
thank's yapz datanya
ReplyDeleteTerima kasih buat datanya.
ReplyDeletethx.. Bro...
ReplyDeletemdah2an tgas wa dtrima...
thanks a lot......
:)
makasih ya...
ReplyDeletedengan ada nya artitikel nii saya bsa nyelesaikan persentasi saya di kmpus....
thankkzz bngeet...
tlong ksih mncul yg bnyak lgi tntang pancasila sbagai prdigma pambngunan....!!
ReplyDeletebguz bgeet ne.
ReplyDeleteTank's nah udah bantu,.,.,.
ReplyDeletecoz_ nhe tugas penting banget
bisa minta link sumbernya dari mana gak??soalnya nemu 2 blog yang isinya sama persis kayak gini, gak ada beda, cuman beda di ukuran fontnya aja xD
ReplyDeletemakasih ya dengan q bisa mnambah wawasan pengetehuan q
ReplyDeletewaw seru bangewt bisa nambah khazanah pengetahuan lwat blog nie
ReplyDeletemMmm sNgat smPuRna n biSaa bNtU aQ dLm bLjar. . .
ReplyDeletekreatif,edukatif,monoton menjadi motivasi dan pemicu kami untuk pengembangkan wawasan , pengetahuan.dan ilmu... tahnks adanya blok ini,..mempermudah menganalisa study.
ReplyDeletedengan adanya layanan trsebut menjadi lebih cpat mengerjakan tugas sekolah maupun kuliahan
ReplyDeleteAlhm...
ReplyDeleteGara2 ini prut q mules.....
terimakasih sangat membantu memperkaya bahan ajar pkn di sma
ReplyDeleteyang bagian ideologi kok gag ad, era orba N orla
ReplyDeleteMakasi Ya agan , ngebantu banget ini Thank's ya ....... !!! :D
ReplyDeletetrims artikelx.........
ReplyDeletebaaaaaaaaaaggggggggguuuuuuuuuuuuuuuuzzzzzzzzzz thanks
ReplyDelete